Rankbae mungkin pernah mendengar tentang ferulic acid/asam ferulat atau bahkan secara tidak sadar telah menggunakan produk yang menggunakan asam ferulat. Pertanyaannya, seberapa jauh rankbae mengenal bahan ini? Sudah tahu bagaimana manfaat asam ferulat bagi kulit? Untuk mendapatkan jawabannya, cek rangkuman berikut.
TIDAK COCOK DIKOMBINASIKAN DENGAN: Asam glikolat, laktat, dan salisilat karena dapat mengubah pH yang kemudian dapat memengaruhi efektivitas antioksidan.
Apa Itu Ferulic Acid / Asam Ferulat?
Ferulic acid adalah salah satu antioksidan yang kuat yang membantu menetralkan kerusakan akibat radikal bebas (polusi, sinar UV, radiasi inframerah) yang mempercepat penuaan kulit.
Memiliki nama lain asam hidroksi sinamat, antioksidan ini dapat ditemukan secara alami pada sel tanaman seperti gandum, beras merah, kacang tanah, dan jeruk. Selain didapatkan secara alami dari tumbuhan, ada juga asam ferulat versi sintetis yang dibuat di laboratorium. Jenis asam ferulat ini biasanya hadir diolah menjadi serum atau krim.
Menurut Melissa Kanchanapoomi Levin (dokter kulit), asam ferulat bekerja dengan seperti perisai untuk melindungi kulit dari pembentukan radikal bebas alih-alih memperbaiki kerusakan yang telah terjadi.
Sementara menurut Rachel Nazarian (dokter kulit), asam ferulat akan menetralkan molekul yang diciptakan oleh materi asing yang masuk ke kulit. Dengan cara ini asam ferulat dapat mencegah trauma pada kulit dan menghalangi materi asing merusak jaringan kulit.
Untuk menjaga keefektifan bahan, asam ferulat harus dikemas di dalam botol berwarna gelap supaya terlindungi dari paparan sinar matahari. Selain itu, botol asam ferulat juga harus disimpan di tempat yang sejuk.
Perlu diperhatikan pula bahwa serum asam ferulat dapat berubah warna menjadi kecokelatan seiring berjalannya waktu. Nah, kalau sudah begini artinya serum tersebut telah teroksidasi dan tidak lagi bekerja efektif. Supaya lebih aman, belilah produk asam ferulat yang dikemas dalam botol pump untuk mencegah udara agar tidak keluar-masuk.
Manfaat Ferulic Acid / Asam Ferulat
Berikut ini sejumlah manfaat asam ferulat bagi kulit:
Mengurangi Pembentukan Garis Halus dan Kerutan Asam ferulat bertugas memberikan perlindungan dari polusi dan radiasi yang dapat menyebabkan kemunculan garis-garis halus serta kerutan.
Mengurangi Potensi Kulit Kendur Radikal bebas menjadi salah satu alasan kulit mengendur. Sekali lagi, asam ferulat bisa menjadi tameng untuk melindungi kulit dari kerusakan tersebut.
Mengurangi Peradangan Kerusakan oksidatif dapat menyebabkan peradangan kulit yang berdampak pada penyumbatan pori-pori dan munculnya jerawat. Untuk menekan risiko tersebut, diperlukan antioksidan seperti asam ferulat yang juga bersifat anti-inflamasi.
Mencegah Pembentukan Flek Hitam Fungsi asam ferulat selanjutnya adalah mencegah pembentukan flek hitam yang diakibatkan oleh polusi dan radiasi.
Mencegah Kemerahan Dampak lain yang mungkin ditimbulkan oleh polusi dan radiasi adalah peningkatan pembuluh darah di kulit yang menyebabkan kemerahan. Di sinilah peran asam ferulat untuk mencegah kemerahan.
Meminimalkan Bekas Jerawat Nazarian mengatakan kalau penggunaan antioksidan secara konsisten membuat sifat anti-inflamasi di dalamnya mampu meminimalkan munculnya bekas jerawat.
Mencegah Melasma Selanjutnya, asam ferulat dapat mencegah terjadinya melasma yaitu kelainan pigmentasi yang ditandai dengan timbulnya bercak cokelat atau biru abu-abu.
Membantu Meningkatkan Efek Vitamin C dan Vitamin E Jika asam ferulat digunakan dengan antioksidan lainnya seperti vitamin C dan E, maka dapat membuat kedua vitamin tersebut bekerja secara lebih stabil dan efektif.
Efek Samping Ferulic Acid / Asam Ferulat
Asam ferulat tidak diketahui memiliki efek samping, tetapi Levin mengatakan bahwa serum antioksidan dapat bekerja terlalu aktif pada jenis kulit tertentu. Dengan kata lain, asam ferulat berpotensi menyebabkan iritasi dan jerawat.
Namun, karena asam ferulat kerap digabungkan dengan bahan lainnya seperti bahan pengawet dan wewangian sehingga akar penyebab terjadinya iritasi atau jerawat pun jadi lebih bias.
Jika rankbae mengidap kulit sensitif, rosacea, atau eksim, silakan melakukan patch test di belakang telinga untuk melihat bagaimana reaksi kulit. Kalau rankbae melihat adanya iritasi atau reaksi lain yang merugikan, berarti asam ferulat bukan bahan yang pas buat rankbae.
Cara Menggunakan Ferulic Acid / Asam Ferulat
Untuk mendapatkan hasil terbaik, gunakan dua hingga tetes serum atau krim asam ferulat setiap pagi sebelum mengaplikasikan pelembap dan tabir surya. Meski begitu ada pula yang menyebutkan kalau asam ferulat dapat digunakan dua kali sehari, setiap pagi dan malam hari.
Namun, menurut sudut pandang Nazarian penggunaan asam ferulat hanya cukup sekali sehari. Sebagai gantinya rankbae bisa menggunakan exfoliating acid seperti asam glikolat atau asam salisilat.
Satu lagi, hindari mencampur asam ferulat dengan exfoliating acid karena dapat mengubah pH dan memengaruhi keefektifan antioksidan.
Apa Saja Manfaat Asam Ferulat yang Diketahui? Asam ferulic memiliki banyak manfaat, tetapi sebagian besar dikenal untuk melindungi dari kerusakan akibat radikal bebas.
Bagaimana Cara Menggunakan Asam Ferulat? Oleskan beberapa tetes asam ferulat ke wajah setiap hari dan tekan kulit secara perlahan. Nazarian juga merekomendasikan untuk mengoleskan beberapa tetes asam ferulat ke leher dan dada untuk melindungi area tersebut.
