Kita mungkin lebih familiar dengan manfaat volcanic ash atau abu vulkanik dalam menyuburkan tanah dan memberi keuntungan di sektor pertanian. Tapi, informasi yang paling menarik adalah bagaimana abu vulkanik dimanfaatkan sebagai produk perawatan kulit, baik dalam bentuk krim, masker, hingga pembersih kulit.
Biar lebih mudah, rankbae bisa menyamakan abu vulkanik dengan tanah liat atau lumpur. Ketiga bahan ini seolah terdengar mustahil jika harus digunakan untuk merawat kulit. Namun, siapa sangka bahwa bahan ini benar-benar mampu menjaga kesehatan kulit.
Fakta Volcanic Ash / Abu Vulkanik
JENIS BAHAN: Antioksidan
MANFAAT UTAMA: Menjernihkan kulit, bersifat anti-bakteri, dan mengurangi oksidasi.
PANDUAN PENGGUNAAN: Sama seperti tanah liat, sebaiknya gunakan abu vulkanik dalam beberapa hari sekali, karena dapat membuat kulit makin kering.
COCOK DIKOMBINASIKAN DENGAN: Pelembap seperti asam hialuronat
TIDAK COCOK DIKOMBINASIKAN DENGAN: Eksfoliator lainnya, karena dapat membuat kulit mengelupas.
Apa Itu Volcanic Ash / Abu Vulkanik?
Volcanic ash adalah campuran antara partikel bebatuan, mineral, dan kaca yang keluar saat gunung berapi meletus. Sementara itu, menurut dokter kulit–Marie Hayag, abu vulkanik adalah kombinasi dari belerang dan bentonit.
Berbeda dengan lava yang mengalir keluar dari gunung berapi, abu vulkanik akan menyebar ke udara bersama dengan kandungan gas dan air. Meski bisa memberikan keuntungan tersendiri, namun abu vulkanik telah menimbulkan banyak masalah bagi manusia seperti merusak tanaman hingga bisa menunda jadwal penerbangan.
Berkat strukturnya yang ini, abu vulkanik masih memiliki nilai plus, karena bisa diolah menjadi produk perawatan kulit. Abu vulkanik mempunyai partikel berukuran kecil, berpori, dan mudah menyerap.
Dengan karakteristik seperti itu, bahan ini pun dinilai bisa bekerja sangat baik dalam membersihkan minyak atau sebum di kulit yang membandel.
Manfaat Volcanic Ash / Abu Vulkanik
Menenangkan kulit Hayag memuji sifat anti-inflamasi yang ditawarkan abu vulkanik dan mengatakan bahwa bahan ini telah dikenal selama bertahun-tahun untuk membantu menenangkan kulit yang meradang akibat eksim dan psoriasis.
Membersihkan kulit secara mendalam Partikel abu vulkanik sangat membantu dalam hal membersihkan partikel-partikel yang mengendap di kulit seperti polusi atau sisa riasan yang berlebih.
Menyerap minyak Ibarat spons, abu vulkanik dapat menyerap semua benda asing yang mengganggu kulit. Sementara itu, menurut ilmuwan kosmetik–Grace King, abu vulkanik bekerja seperti tanah liat yang juga mampu menyerap sebum sehingga sangat membantu mereka yang memiliki kulit berminyak dan berjerawat.
Memiliki sifat anti-bakteri Abu vulkanik sangat kaya akan mineral dan memiliki sifat anti-septik, anti-bakteri, dan antioksidan.
Mengobati jerawat Abu vulkanik tidak hanya bekerja untuk menghilangkan jerawat, tetapi juga menyembuhkan kulit yang meradang dan teriritasi. Jadi, jika kulit rankbae mengalami iritasi, gunakan abu vulkanik untuk mengatasinya.
Cepat menyerap Keuntungan lainnya adalah produk yang mengandung abu vulkanik cepat menyerap ke dalam kulit sehingga produk yang dioleskan tidak akan terbuang sia-sia di permukaan kulit.
Tidak menyebabkan iritasi Umumnya abu vulkanik tidak menyebabkan iritasi dan aman digunakan untuk semua jenis kulit.
Dijual tanpa resep Produk abu vulkanik adalah produk yang dijual bebas di pasaran sehingga rankbae bisa menemukannya di sebagian besar toko kecantikan ataupun apotek.
Efek Samping Volcanic Ash / Abu Vulkanik
Kemungkinan, abu vulkanik akan menyebabkan efek samping yang sama seperti tanah liat atau lumpur, yakni membuat kulit makin kering. Jika tidak diformulasikan dengan bahan yang tepat, abu vulkanik justru akan menyebabkan iritasi yang parah.
Apalagi, sebenarnya kulit tidak benar-benar harus terbebas dari minyak. Oleh karena itu, pilihlah produk berbasis abu vulkanik yang digabungkan dengan banyak bahan pelembap untuk meminimalisasi efek sampingnya.
Cara Menggunakan Volcanic Ash / Abu Vulkanik
Cara terbaik dalam menggunakan abu vulkanik adalah memanfaatkannya sebagai masker. Karena bisa membuat kulit kering, sebaiknya jangan memakai masker abu vulkanik terlalu lama, kecuali jika kulit rankbae terlalu berminyak.
Apakah abu vulkanik aman untuk kulit sensitif? Karena abu vulkanik bisa membuat kulit sangat kering, mereka yang memiliki kulit sensitif juga harus menggunakan pelembap untuk menghindari iritasi.
Bisakah abu vulkanik mengobati jerawat? Abu vulkanik dapat membantu mengobati jerawat berkat sifat anti-bakterinya.
Apakah abu vulkanik cocok untuk mereka yang memiliki kulit berminyak? Karena bekerja seperti tanah liat, abu vulkanik benar-benar berfungsi untuk menyerap sebum sehingga sangat membantu bagi mereka yang memiliki kulit berminyak.
