Saat rankbae sudah mencoba berbagai macam perawatan untuk mengatasi jerawat dan hasil yang diharapkan belum juga terwujud, mencari pengobatan alternatif bisa menjadi salah satu solusi yang patut dicoba.
Di antara jenis obat jerawat yang ada, rankbae bisa mencoba membeli suplemen lysine yang diklaim mampu mengatasi jerawat. Apa itu lysine? Bagaimana bahan tersebut bekerja untuk kulit dan jerawat? Berikut rangkumannya.
MANFAAT UTAMA: Membangun protein dan kolagen serta membawa energi ke dalam tubuh.
SIAPA YANG HARUS MENGGUNAKAN: Sebagai asam amino esensial, Lily Talakoub (dokter kulit) mengatakan setiap orang membutuhkan lysine sebagai bagian dari nutrisinya.
PANDUAN PENGGUNAAN: Ranella Hirsch (dokter kulit) mengatakan bagi kebanyakan orang kaolin dapat digunakan sedikitnya seminggu sekali, tetapi Fran E. Cook-Bolden (dokter kulit) mengatakan bahan ini juga dapat digunakan hingga empat kali seminggu tergantung kebutuhan dan kondisi kulit.
COCOK DIKOMBINASIKAN DENGAN: Cook-Bolden mengatakan tumbuhan dan mineral lain yang memberikan manfaat menyembuhkan, menenangkan, dan menenangkan kulit dapat digunakan bersama dengan kaolin, sementara Hirsch menyarankan untuk mengombinasikan kaolin dengan chamomile untuk mendapatkan manfaat menenangkan.
TIDAK COCOK DIKOMBINASIKAN DENGAN: Cook-Bolden mengatakan sebaiknya tidak menggunakan kaolin bersama bahan pengering lain.
Apa Itu Lysine?
Lysine adalah salah satu jenis asam amino esensial yang diperlukan tubuh untuk membuat protein supaya otot dapat mendukung mendukung sel untuk melakukan segala sesuatu yang diperlukan manusia supaya bisa bertahan hidup.
Karena bukan nutrisi yang bisa dihasilkan oleh tubuh, lysine bisa didapatkan dari makanan seperti alpukat, kacang-kacangan, susu, daging merah, ikan, dan ayam. Selain itu, ada juga suplemen lysine yang bisa dikonsumsi.
Lily Talakoub selaku ahli dermatologi mengatakan bahwa lysine bukanlah nutrisi yang terdapat pada suplemen multivitamin. Biasanya lysine dikemas secara terpisah sebagai suplemen. Buat rankbae yang melakukan diet secara sehat dan tidak kekurangan lysine, maka sebetulnya tidak perlu mengonsumsi suplemen lysine.
Nah, untuk mengetahui apakah tubuh kekurangan lysine atau tidak, rankbae bisa berkonsultasi dulu dengan dokter. Namun, pada umumnya sangat jarang bagi seseorang kekurangan lysine di dalam tubuhnya.
Manfaat Lysine untuk Kulit
Selain memproduksi protein, setiap jenis asam amino juga menawarkan manfaat lain bagi tubuh. Pun demikian dengan lysine yang memiliki manfaat lain yaitu terlibat dalam produksi energi serta bermanfaat bagi kulit seperti:
Menjaga Elastisitas Kulit Pada dasarnya kulit pasti membutuhkan protein yang berasal dari lysine karena manfaatnya dalam menjaga elastisitas kulit. Selain itu, lysine juga membantu kulit terlihat lebih kenyal.
Membantu Proses Produksi Kolagen Kedua, lysine berperan membantu proses produksi kolagen. Kolagen sendiri merupakan protein yang dibutuhkan tubuh agar kulit tampak lebih kencang dan menyamarkan kerutan yang muncul seiring bertambahnya usia.
Bisakah Lysine Mengobati Jerawat?
Memang benar jika lysine turut andil dalam memproduksi kolagen, tetapi perlu digarisbawahi juga bahwa lysine tidak tidak membantu meningkatkan jumlah kolagen yang diproduksi kulit. Sampai saat ini pun belum ada studi klinis yang menunjukkan bahwa mengonsumsi lysine dapat meningkatkan proses produksi kolagen.
Nava Greenfield sebagai dokter kulit menambahkan bahwa, secara teori mengonsumsi makanan yang mengandung lysine seperti alpukat, ikan, ayam, dan kacang-kacangan dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, termasuk memperbaiki jerawat.
Namun, secara klinis belum ada bukti yang menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi suplemen lysine dapat memperbaiki jerawat yang ada. Talakoub bahkan menegaskan bahwa lysine tidak akan mengobati peradangan jerawat.
Jadi, jika rankbae berharap menemukan obat yang dapat mengatasi jerawat, suplemen lysine bukanlah jawabannya. Sebaiknya rankbae mencari bahan atau produk lain yang telah terbukti klinis mampu mengobati jerawat.
Jenis Lysine
Selain hadir dalam kemasan suplemen, lysine juga tersedia dalam bentuk topikal atau oles. Lysine oles umumnya tidak dipakai untuk mengobati jerawat, tetapi digunakan pada luka dingin.
Terlepas dari manfaatnya yang diklaim mampu mengobati luka dingin, Neal Schultz sebagai dokter kulit mengatakan bahwa lysine topikal bukan alternatif pengobatan yang efektif.
Secara umum, para ahli sepakat bahwa cara terbaik untuk mendapatkan manfaat lysine adalah melalui pola makan yang sehat dan seimbang. Daripada mengonsumsi suplemen, sangat disarankan untuk memperbanyak bahan pangan yang mengandung lysine.
Efek Samping Lysine
Menurut Talakoub, belum ada efek samping yang diketahui dari penggunaan lysine. Dalam bentuk produk oles, lysine bisa saja dikombinasikan dengan bahan lain.
Jadi, kalau rankbae mengalami efek samping setelah menggunakan produk lysine, kemungkinan hal tersebut tidak disebabkan oleh lysine itu sendiri, melainkan bahan lain yang ada di dalamnya.
Bagi pemilik kulit sensitif, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter kulit sebelum menggunakan lysine. Apalagi kalau rankbae baru pertama kali mengenal lysine.
Apa itu lysine? Lisin adalah asam amino esensial yang membantu membangun protein dan kolagen serta berperan dalam proses produksi energi pada tubuh.
Apakah lysine dapat membantu mengatasi jerawat? Talakoub mengatakan bahwa lysine tidak dapat meredakan peradangan jerawat.
Seberapa sering saya dapat menggunakan lysine? Mereka yang kekurangan lysine bisa saja perlu mengonsumsi suplemen setiap hari, tetapi Talakoub menekankan bahwa lebih baik mengonsumsi lisin melalui diet sehat daripada mengonsumsi suplemen buatan.
