Lactic Acid / Asam Laktat

Kita mungkin mengenal susu fermentasi atau kefir sebagai bahan penganan yang bermanfaat bagi kesehatan. Tapi, tahukah rankbae kalau susu fermentasi juga bisa memberikan manfaat bagi kulit?  

Susu fermentasi kaya akan asam laktat yang mampu membuat kulit lebih kencang, mencegah penuaan, membunuh bakteri, hingga mencegah timbulnya jerawat. Selain dapat ditemukan di susu fermentasi, asam laktat juga telah diproduksi secara massal untuk keperluan formulasi produk perawatan kulit seperti serum dan toner. 

Penasaran dengan lebih banyak manfaat asam laktat bagi kulit? Berikut ini penjelasannya. 


Fakta Lactic Acid / Asam Laktat
rankbeauty cek fakta

  • JENIS BAHAN: Asam/Eksfoliator
  • MANFAAT UTAMA: Membuat kulit lebih kencang dan tebal serta mencegah munculnya  garis halus, kerutan, dan lesi jerawat.
  • SIAPA YANG HARUS MENGGUNAKAN: Asam laktat cocok untuk siapa saja yang memiliki kulit berjerawat atau yang sering berjerawat.
  • PANDUAN PENGGUNAAN: Gunakan asam laktat maksimal sekali sehari, tetapi akan lebih baik jika diigunakan sekali setiap beberapa hari.
  • COCOK DIKOMBINASIKAN DENGAN: Bahan-bahan yang menghidrasi seperti asam hialuronat.
  • TIDAK COCOK DIKOMBINASIKAN DENGAN: Asam dan eksfoliator lain seperti AHA atau benzoil peroksida. Retinol juga harus dihindari.

Apa Itu Lactic Acid / Asam Laktat?

Lactic acid adalah jenis asam yang menjadi bagian dari golongan asam alfa hidroksi atau AHA. Bicara mengenai sejarahnya, asam laktat pertama kali diproduksi secara massal sekitar tahun 1800-an. 

Read More

Saat itu apoteker Jerman bernama Boehringer Ingelheim menemukan cara memproduksi asam laktat dalam jumlah banyak setelah ia menyadari bahwa asam laktat merupakan produk sampingan dari susu fermentasi. 

Menurut Jennifer L. MacGregor selaku dokter kulit, asam laktat adalah zat pengelupasan ringan yang dapat menghaluskan kulit serta membuat kulit jadi bersinar. 

Manfaat Lactic Acid / Asam Laktat

  1. Membunuh Bakteri
    Penelitian seputar khasiat asam laktat bagi kulit hanya terbatas pada awal hingga pertengahan 1900-an. Tetapi di tahun 1985, sebuah penelitian menemukan bahwa asam laktat membantu membunuh infeksi kulit pada bayi baru lahir. Tak terkecuali pada orang dewasa yang mengalami iritasi seperti yang disebabkan oleh jerawat.
  1. Mengurangi Kerutan
    Di tahun 1996, sebuah studi menguji bagaimana kinerja asam laktat pada kulit. Para peneliti menemukan bahwa konsentrasi asam laktat yang lebih tinggi mampu menembus dermis dan epidermis dengan lebih baik. Selain itu asam laktat juga dapat membuat kulit lebih kencang nan tebal serta membantu mengurangi  garis halus dan kerutan. 
  1. Mengurangi Jerawat
    Asam laktat juga terbukti mengurangi jerawat sehingga cocok untuk mereka yang memiliki masalah dengan jerawat atau rentan berjerawat.
  1. Meningkatkan Proses Pergantian Sel
    Asam laktat dapat digunakan untuk eksfoliasi dan mengangkat sel-sel kulit mati, kemudian membantu tumbuhnya kulit baru sekaligus meningkatkan proses pergantian sel kulit.
  1. Membantu Menahan Kelembapan Kulit
    Setelah eksfoliasi, kulit baru biasanya memiliki kemampuan menahan kelembapan kulit secara lebih baik.

Lactic Acid Vs Jenis Asam Lainnya

Jika dibandingkan dengan asam glikolat, molekul asam laktat sejatinya lebih besar sehingga tidak mampu menembus kulit terlalu dalam. Bagi mereka dengan kulit sensitif, hal ini tentunya menjadi kabar baik karena kemungkinan besar mereka bisa mentoleransi efek samping asam laktat.

Dengan kata lain, kemungkinan asam laktat menyebabkan iritasi dan mengganggu pH skin barrier lebih kecil daripada asam glikolat dan asam salisilat. Kalau untuk rankbae dengan kulit berjerawat yang membutuhkan bahan eksfoliasi, asam salisilat lebih dibutuhkan daripada asam laktat, sebab asam salisilat dapat membersihkan kulit mati dan pori-pori secara mendalam. 

Efek Samping Lactic Acid / Asam Laktat

Pertama, jangan menggunakan asam laktat pada kulit yang teriritasi maupun kulit yang memerah. Terlalu banyak menggunakan salah satu jenis asam pun berpotensi menyebabkan peradangan yang mana mampu mempercepat proses penuaan.

Parahnya lagi, penggunaan asam yang terlalu banyak juga dapat menyebab ruam hingga luka bakar kimiawi. Meski asam bisa menyebabkan efek samping bagi kulit, namun rankbae perlu ingat bahwa asam laktat sebenarnya tidak mudah mengiritasi kulit daripada banyak asam lainnya. Oleh karena itu, asam laktat dapat digunakan lebih sering daripada asam salisilat

Cara Menggunakan Lactic Acid / Asam Laktat

Ahli kecantikan selebriti, Renée Rouleau, merekomendasikan untuk menggunakan produk asam laktat (seperti serum atau toner) selama tiga malam berturut-turut, kemudian di  tiga malam berikutnya rankbae bisa menggunakan bahan-bahan pelembab yang menutrisi sel-sel kulit baru.

Selain itu, usahakan untuk menghentikan produk eksfoliasi yang kuat seperti retinoid atau lulur saat rankbae rutin menggunakan asam laktat. Sebab, kombinasi tersebut dapat membuat kulit baru tumbuh yang mungkin tidak memiliki pigmen di dalamnya. Hal itu pun dapat menyebabkan kulit jadi lebih rentan terhadap sengatan matahari. 

Oleh karena itu, produk asam laktat sering kali harus dipasangkan dengan tabir surya, karena pengelupasan lapisan kulit membuat rankbae lebih rentan terhadap kerusakan akibat sinar matahari. Jadi, pastikan untuk menggunakan SPF minimal 30 setiap harinya.


FAQ
  • Siapa yang perlu menggunakan asam laktat?
    Siapapun yang memiliki kulit berjerawat. Ingatlah untuk melakukan patch test terlebih dahulu untuk mendeteksi efek samping atau iritasi lebih lanjut pada kulit.
  • Apa manfaat paling terkenal dari asam laktat?
    Asam laktat terkenal karena sifat pengelupasannya, namun ia juga menawarkan manfaat lain seperti mengurangi kerutan dan jerawat.
rankbeauty

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *